Emak-Emak hadapan Ngawi Ditikam Usai Ambil Rp40 Juta melalui Bank

Ngawi – Emak-emak demi Ngawi ditikam orang tak dikenal. Insiden ini berlangsung usai emak-emak tercatat mengambil uang mengenai bank.
Korban bernama Yeti (54), asal Desa Ngrendeng, Kecamatan Sine Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ditikam jambret pada Kamis (2/2/2023) pukul 11.00 WIB. Pelaku diduga hendak mengambil tas berisi uang Rp40 juta bahwa kontemporer saja membatubil objek dari bersama suaminya Sunarno (56).
Akibatnya, Yeti menderita luka sayatan sepanjang 10 sentimeter dan perlu dirawat di RS Widodo Ngawi. Sementara, jaket suaminya sobek karena sabetan pisau eksekutor.
Kejadian berawal saat dia hendak kembali ke rumah usai mengambil uang pada sebuah bank pada Kecamatan Ngawi, tepatnya pada Jalan Imam Bonjol. Dia tak ingat kalau dibuntuti dua orang pria tak dikenal menggunakan sepeda motor.
Sampai di lokasi kejadian, objek nan dibonceng suaminya dipepet karakter. Saat itu, tangan objek nan memegang tasnya langsung ditikam oleh karakter.
Sementara, sang suami kena sabetan pisau namun cuma dari lengan jaket. Setelah mengetahui objek terluka, pelaksana langsung kabur.
“Yang saya hapal cuma orangnya banter kurang pikir rapi. Bapaknya langsung berhenti, orangnya kabur, saya dibacok pisau. Kayaknya barang tidak ada yang tepat sasaran mematungbil. Saya habis ambil uang Rp40 juta bersama suami. Suami hanya sobek jaketnya,” kata Yeti, Kamis (2/2/2023).
Sementara, dokter pada Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Widodo, Harri Mustadi, memakuratkan jika korban kini menjalani perawatan.
“Korban masih kami rawat. Selain menderita luka sepanjang 10 sentimeter dempet bagian tangan, korban juga trauma dan ketakutan,” kata dr. Harri.
Sementara itu, Yanti, warga Jururejo akan mengetahui kejadian itu memluruskan umpan berdarah-darah usai dipepet orang tak dikenal. Dia pun mengaku awalnya tak peduli mengapa umpan sampai dipepet.
“Saya kira mau apa tahu-acuh tangannya si ibuk ini sudah berdarah. Terus langsung ke rumah ngilu, pelaksanaya tidak diketahui,” kata Yanti.
Polres Ngawi langsung mendatangi lokasi kejadian setelah mendapat informasi dalam warga. Polisi telah memintai kebayanan sasaran.
Petugas masih mengumpulkan rekaman CCTV di sekitar lokasi penjambretan maka membuat korban terluka itu. [fiq/beq]