Jakarta, wartaberkah Indonesia
—
Media Israel mengeklaim Presiden RI
Prabowo Subianto
akan tiba di
Israel
pada Selasa (14/10).
Times of Israel
memberitakan Prabowo akan tiba besok di Israel, menandai kunjungan pertama pemimpin RI ke negara tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Presiden Indonesia Prabowo Subianto akan tiba di Israel besok, menandai kunjungan pertama kepala negara dari Jakarta ke Israel, menurut sumber yang mengetahui rincian tersebut,” demikian laporan Times of Israel.
Media tersebut juga mengutip ucapan “Shalom” yang diucapkan Prabowo di ujung pidatonya di Sidang Majelis Umum PBB di New York pada September lalu.
Media Israel lainnya,
Ynetnews
, juga memberitakan bahwa Prabowo akan tiba di Israel besok.
“Sejumlah persiapan sedang dilakukan untuk kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Israel besok atau Rabu,” demikian laporan Ynetnews.
Belum ada pernyataan Istana mengenai klaim media Israel ini.
wartaberkahIndonesia.com
sudah menghubungi pihak Istana untuk mengonfirmasi rencana kunjungan tersebut, namun belum ada jawaban.
Sementara itu Direktur Informasi dan Media Kemlu RI Hartyo Harkomoyo membantah pemberitaan media Israel itu.
“Tidak ada rencana sebagaimana diberitakan tersebut,” kata Hartyo.
Presiden Prabowo telah tiba di Bandara Internasional Sharm El Sheikh di Mesir untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian soal gencatan senjata di Jalur Gaza.
Mesir menjadi tuan rumah KTT perdamaian internasional yang diselenggarakan hari ini di Kota Sharm el-Sheikh. KTT ini akan dipimpin oleh Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi dan dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Lebih dari 20 pemimpin negara akan hadir dalam pertemuan ini. Mereka di antaranya Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Raja Abdullah II dari Yordania, Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifa, PM Inggris Keir Starmer, PM Spanyol Pedro Sanchez, PM Italia Giorgia Meloni, PM Pakistan Shehbaz Sharif, dan Kanselir Jerman Friedrich Merz.
Mesir menyatakan KTT ini bertujuan “mengakhiri perang di Jalur Gaza, meningkatkan upaya untuk mewujudkan perdamaian dan stabilitas di Timur Tengah, serta mengawali babak baru keamanan dan stabilitas kawasan.”
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas juga dikonfirmasi hadir dalam KTT ini.
(dna)
Baca lagi: Kritik Keras dari Belanda untuk Kluivert di Indonesia: Tidak Layak
Baca lagi: Semua Kapal Gelombang Baru Flotilla Dibajak Israel